TA0001

Uraian: 

Gawil adalah nama sebuah tarian yang terdapat dalam genre tari Keurseus. Nama tari tersebut diambil dari nama sebuah lagu yang terdapat dalam gamelan Sunda, yaitu lagu Gawil. Oleh sebab itu, tari tersebut sekaligus diiringi oleh lagu gawil. Karakter tarinya lanyap atau lincah, sama dengan karakter tari topeng Pamindo, atau tokoh wayang Dipati Karna dan Samba Purwaganda. Tari ini juga seringkali dijadikan sebagai acuan untuk mengungkapkan pertokohan, baik tokoh dalam cerita wayang maupun cerita pantun, yang karakternya lincah (ladak).

Uraian: 

Soder, tidak saja bernilai praktis, akan tetapi juga mempunyai nilai simbolis. Dalam tayuban (di Jawa Timur) misalnya, selendang diartikan sebagai sampurnakno uripmu (sempurnakan hidupmu). Kesempurnaan hidup itu dilambangkan dengan sampur. Orang menari tayub itu sebenarnya mencari kebaikan dan kesempurnaan hidup di dunia untuk bekal di akhirat. Soder yang melintang di pinggang penari adalah simbol dari segudang perasaan hati manusia tentang kerinduan, kesunyian, kecintaan, kebencian, dan lain-lain.